sebutir rindu perlahan-lahan pecah. menyerpih ruh-ruh hidup, memakamkan cinta pada luka yang digali airmata
ah, jasad kasih pun membusuk dalam hatiku, dalam hasratku. mendampar belatung-belatung kebusukan pada rasa yang membiru
ditikam cemburu, diwarnai aroma tanah yang menabur kesturi
pada gundah ranah di batas sunyi yang kian kelabu
pada sisa-sisa janin kepedihan sepiku
aku pun membisu
aku pun membiru
aku pun mengelabu
aku pun menghantu
pada sepenggal sajak kematianmu!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment